Skip to main content

Mengapa Gravitasi Membuat Planet Mengorbit Bintang? Bukan Jatuh


Di luar angkasa planet planet pada dasarnya mengorbit pada suatu bintang karena gaya gravitasi, tapi dalam sehari hari gravitasi membuat benda jatuh. Mengapa demikian? Sebelum itu, apa itu gravitasi?
Gravitasi:
Gravitasi adalah gaya yang bekerja antara dua benda. Gaya gravitasi berbanding lurus dengan massa benda.

Bila suatu benda memiliki massa yang lebih besar dari benda lainnya,  maka benda yang memiliki massa yang paling besar yang akan menarik benda yang memiliki massa yang lebih kecil.
Lalu kenapa mengorbit?
Kuncinya untuk memahami gerak orbit planet pada bintangnya adalah setiap planet bergerak dengan kecepatan yang tepat.

Contohnya planet bumi yang bergerak dengan kecepatan 108.000 km/h dalam orbitnya. Jika sebuah planet kecepatan nya terlalu lambat akan tertarik pada gravitasi yang lebih besar yaitu bintangnya,begitu juga dengan kecepatan yang terlalu cepat maka planet tersebut akan keluar dari orbitnya.
Gaya sentripetal:
Dalam fisika, gaya sentripetal di deskripsikan sebagai segala gerak melingkar.

Intinya adalah, karena gravitasi bintang menarik planet dan saat bersamaan planet juga menarik dirinya dengan gravitasinya, terjadilah gaya sentripetal.

Comments

Popular posts from this blog

Tata Surya (2)

Halo kembali lagi. Kali ini kita akan membahas tentang tata surya (2) lanjutan dari tata surya (1). Tata Surya (solar system) tidak hanya terdapat Bintang, Planet, dan Satelit tetapi juga tata surya memiliki benda langit lainnya. Asteroid: Asteroid adalah benda astronomi yang berbentuk pecahan kecil dan beredar pada lintasan yang terletak di antara orbit planet Mars dan Yupiter. Proses terbentuknya asteroid terjadi secara bersamaan dengan proses terbentuknya planet yang sesuai dengan susunannya. Komet(bintang berekor):   Komet adalah benda langit yang berukuran kecil. Material penyusun komet terdiri dari sejumlah partikel-partikel bebatuan, kristal, es, dan gas. Komet biasanya sering terlihat seperti sebuah benda langit yang bercahaya dan berbentuk memanjang menyerupai ekor. Olah karena itu orang-orang sering menyebutnya sebagai bintang berekor. Tubuh komet terdiri dari 3 bagian yaitu bagian inti, koma, dan ekor. Inti komet terbuat atas kristal es dan gas ya...

Kenapa Bintang Biru Lebih Panas?

Di alam semesta, bintang tidak cuma hadir dalam satu warna, tetapi terdiri dari berbagai macam warna mulai dari biru yang terpanas hingga merah yang terdingin. Nah, tahukah kamu kenapa bintang biru lebih panas dari yang merah? Perbedaan warna-warna bintang ini menunjukkan temperaturnya. Mirip seperti api di Bumi, yang mana api biru lebih panas daripada api yang merah. Bintang, walaupun bukan api seperti api di Bumi, rupanya juga sama, lho. Bintang, termasuk juga Matahari kita yang biasa menyinari Bumi pada siang hari, merupakan sebuah bola gas raksasa yang sangat panas. Saking panasnya, gas pada bintang sudah dalam wujud plasma. Untuk dapat sangat panas, proses yang terjadi pada bintang bukanlah proses pembakaran. Itulah kenapa bintang bisa tetap berpijar walaupun tanpa adanya oksigen di luar angkasa. Alih-alih membutuhkan oksigen, energi Matahari dihasilkan melalui reaksi fusi nuklir di intinya, yakni mengubah gas hidrogen menjadi helium. Dari proses reaksi fusi nuklir di in...

Bagaimana Bintang Terbakar Tanpa Oksigen Di Luar angkasa?

Jauh di luar angkasa sana matahari (bintang) tampak seperti bola api raksasa. Tapi bagaimana bintang bisa menyala di luar angkasa padahal hampa udara. Di bumi api akan menyala bila ada bahan bakar dan oksigen yang di panaskan ke titik nyala, makin efisien menyampurnya oksigen dan bahan bakar makin panas apinya. Lalu bagaimana bintang bisa menyala? Namun jawabannya adalah unsur paling sederhana di luar angkasa. Pada dasarnya bintang adalah bola gas raksasa yang sebagian besarnya merupakan hidrogen. Di inti bintang gas-gas hidrogen berkumpul pada tekanan yang sangat besar dan suhu yang sangat panas, akhirnya terjadilah reaksi fusi nuklir. Fusi nuklir Fusi nuklir terjadi saat lebih dari satu inti atom bergabung untuk membentuk unsur baru dengan proton yang lebih banyak. Seperti unsur hidrogen menjadi helium pada kasus matahari(bintang). Bukannya proton yang sejenis tolak menolak karena muatannya sama? Di sinilah uniknya, karena suhu inti yang super panas atom-atom hidrogen ba...